diswaypekalongan.id – Banyak terdapat masjid yang sudah lama berdiri dan beberapa masih ada yang digunakan ataupun semakin diperbaiki. Ada salah satu masjid tertua Al Kurdi di Brebes yang memiliki nama masjid Al Kurdi.
Terdapat sejarah atau asal-usul masjid tertua Al Kurdi di Brebes ini, ayo cari tahu dengan simak artikel ini. Anda bisa tahu masjid tertua Al Kurdi dalam artikel diswaypekalongan.id.
Akan kami bahas dengan singkat dan mudah dimengerti, apakah masjid masih digunakan atau tidak. Selain itu, bagaimana kondisi llingkungan masjid Al Kurdi sekarang yang ada di Brebes ini.
Ayo simak sampai bawah sehingga Anda tahu bagaiman sejarah masjid tertua Al Kurdi di Brebes. Berikut penampakan atau gambaran masjud Al Kurdi yang akan dijelaskan dalam artikel ini.
Sejarah Masjid Tertua Al Kurdi di Brebes
Ayo kita mundur ke tahun kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945 pada ruang lingkup sempit. Yang mana kita balik ke Kabupaten Brebes saat pada masa itu, tepatnya di Kecamatan Ketanggungan.
Dikutip dari akun Youtube Fahmi 1987, bahwa masjid tertua Al Kurdi ini tertletak di Kecamatan Ketanggungan. Yang mana masjid Al Kurdi ini merupakan salah satu saksi tempat pada kemerdekaan.
Nah masjid AL Kurdi ini juga perjuangan pada masa kemerdekaan umat islam yang melawan penjajah. Sebelum lanjut, masjid Al Kurdi ini berlokasi di Jalan Pesantren Karangmalang 2, Ketanggungan.
Walupun masjid Al Kurdi ini sudah ada sebelum kemerdekaan Republik, masjid ini sudah menemaninya dari tahun 1917. Nah mengapa masjid ini selalu menemani, karena masjid ini juga digunakan untuk Menyusun strategi melawan Belanda.
Masjid Tertua Al Kurdi di Brebes
Masjid tertua Al Kurdi di Brebes ini telah didirikan oleh almarhum Kyai Haji Jazuli Malawi. Beliau merupakan salah satu keturunan kesembilan Pangeran Diponegoro.
Dilihat dari sejarahnya memang pendiri masjid Al Kurdi ini memiliki keterkaitan pada perjuangan Republik Indonesia. Kemudian, perlu Anda tahu juga, disekitar atau lingkungan masjid Al Kurdi ini terdapat beberapa makam-makam pejuang islam.
Makam-makam tersebut merupakan makam pejuang islam, antara lain KH Zarkasih, beliau dikenal sebagai hafidzul Quran. Kedua, Mbah Soebi Waliyuallah dan KH Jazuli Malawi.
Makam-makam pejuang islam ini sering sekali banyak orang yang mengunjungi untuk mendoakannya. Dari beberapa daerah, di antaranya Jakarta, Cirebon, Yogyakarta, Banten, dan Sumatera.
Pondok Pesanter Masjid Al Kurdi
Masjid Al Kurdi ini memiliki pondok pesantren, yang mana wilayah masjid ini merupakan daerah pesantren. Pondok pesantren tersebut ada pondokan tertua juga di Kabupaten Brebes.
Seiringnya waktu, di mana saat Belanda menjajah, pondok pesantren tersebut telah dibakar. Hal tersebut karena menjadi sesuatu yang ditakutkan oleh Belanda, yang mana Belanda takut pondokan tersebut menjadi salah satu pergerakan untuk melawannya.
Karena melihat banyaknya santri hingga ribuan sehingga penjajah Belanda membuat pondok pesantren dibakar. Namun, tidak untuk Masjid tertual Al Kurdi di Brebes ini, karena para santri telah mencegahnya hingga masjid tetap dalam keadaan baik.
Kesimpulan
Gambaran dan penjelasan singkat tentang salah satu saksi sejarah kemerdekaan Republik yaitu Masjid tertua Al Kurdi di Brebes. Dari perlawanan hingga masih berdiri untuk para jamaah untuk beribadah.
Itulah sejarah masjid tertua Al Kurdi di Brebes yang menjadi saksi perjuangan kemerdekaan Republik saat melawan penjajah Belanda. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda.
