Keragaman Kain Batik, Ini Penjelasan Bangunan Sejarah Museum Batik Pekalongan pada Tahun 2006

Bangunan depan museum batik Pekalongan
Bangunan depan museum batik Pekalongan

Pekalongan, diswaypekalongan.id – Ayo kita mengenai sejarah museum batik Pekalongan yang mungkin beberapa dari kalian belum mengetahuinya. Artikel ini memberikan penjelasan dan singkat bahkan mudah.

Anda hanya perlu memantau atau menyimak dari awal hingga akhir mengenai sejarah museum batik Pekalongan. Diharapkan Anda paham dengan bangunan bersejarah yang satu ini.

Bangunan sejarah museum batik Pekalongan yang saat ini masih digunakan, tentu untuk memperkenalkan kain batik. Kota yang terkenal dengan keunikan dan khasnya batik menjadi kota yang wajib dikunjungi.

Di Kota Pekalongan ini Anda bisa belajar semua mengenai asal-usul kain batik dan mengetahui sejarah museum batik Pekalongan. Jadi langsung saja simak artikel ini sampai selesai.

Sejarah Museum Batik Pekalongan

Dikutip dari akun Youtube Museum Batik Pekalongan Official, bahwa di mana bangunan bersejarah bagi perkembangan Kota Pekalongan dibangun di kawasan kota lama Pekalongan.

Atau yang dikenal sebagai kawasan Jatayu hingga kini bangunan ini masih kokoh.

Bangunan peninggalan kolonial Belanda ini dibangun pada tahun 1956. Yang mana bangunan museum batik ini digunakan sebagai kantor keuangan pabrik gula se-kerasidenan Pekalongan.

Dan membawa tujuh pabrik di wilayah pantai utara Jawa Tengah pada masa awal kemerdekaan. Bangunan ini pernah ditetapkan menjadi balai Kota Pekalongan yang merupakan pusat kegiatan pemerintahan Pekalongan pada masa itu.

Di tempat tersebut sejumlah pejabat walikota dan pemerintah lainnya telah bekerja di kantor. Bangunan yang juga menjadi saksi bagi pelaksanaan demokrasi di Indonesia. Pada tahun 1955 bangunan ini juga dipergunakan untuk tempat pemungutan suara pada pemilu pertama.

Lalu dialihfungsikan sebagai kantor dinas pendapatan daerah Kota Pekalongan. Dan kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Pekalongan.

Baca Juga:  Masjid Termegah dan Terbesar, Ini Sejarah Masjid Jami Pekalongan, Dibangun dari Tahun 1852

Dan pada tahun 2006 secara resmi bangunan sejarah museum batik Pekalongan ini menjadi difungsikan sebagai museum batik Pekalongan hingga sekarang.

Yang mana telah dikukuhkan oleh PPresiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 12 Juli tahun 2006. Yang mana bertetapan hari koperasi ke-59 yang dipusatkan di Kota Pekalongan.

Beberapa Menteri dalam cabinet Indonesia bersatu turut hadir menyaksikan peresmian. Keberadaan Museum Batik Pekalongan ini memiliki keanekaragaman motif batik. Selain itu, makna dari warna berbeda-beda.

Terdapat filosofi dan makna sendiri yang bisa Anda lihat dalam museum batik Pekalongan ini. Setidaknya makna dari batik ini dapat menguatkan bahwa batik merupakan budaya adiluhung yang dimiliki bangsa Indonesia.

Internasional PBB yang mengurus masalah Pendidikan penelitian dan kebudayaan UNESCO pada tanggal 2 Oktober 2009, bahwa museum batik Pekalongan juga mendapatkan penghargaan.

Penghargaan dari UNESCO ini sebagai tempat pelestarian batik oleh anak dari tingkat taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi. Selain itu museum batik ini mendapatkan pujian dari presiden dan wakil presiden.

Selain itu, museum batik juga mendapatkan fadilitas layanan yang prima. Museum juga menempatkan untuk memandu pengusaha selama berkunjung.

Kesimpulan 

Itulah penjelasan sedikit mengenai sejarah museum batik Pekalongan yang bisa menjadi tempat pengetahuan Anda tentang batik. Artikel yang meringkas sedikit tentang budaya batik.

Semoga artikel sejarah museum batik Pekalongan ini bermanfaat untuk Anda yang membaca.