Pekalongan, diswaypekalongan.id – Kalau di Tegal memiliki produk teh merk gopek, sosro, tong tji nah di Pekalongan juga memiliki minuman teh yang tak kalah legendarisnya.
Teh Bandulan Khas Pekalongan ini berbentuk kemasan siap minum yang paling laris dibeli untuk oleh-oleh.
Teh bandulan khas Pekalongan ini termasuk legendaris karena sudah ada sejak 1933 dan masih eksis hingga sekarang.
Awal mulanya teh ini diracik oleh Thang Tjeng Kiat bersama istrinya Kho Pek Ngoo.
Nah produksi teh bandulan khas Pekalongan pertama kalinya di sebuah gudang rumah di Gang Derpowangsangan Kelurahan Sugihwaras tepatnya di Jalan Patiunus.
Berikut ini sejarah lengkap awal mula berdirinya teh bandulan khas Pekalongan. Simak hingga selesai.
Sejarah Awal Mula Teh Bandulan Pekalongan
Di Dalam Buku Pekalongan yang (tak) Terlupakan karya M Dirhamsyah (2014), Teh Bandulan mulai diracik oleh Thang Tjeng Kiat bersama istrinya Kho Pek Ngoo pada 1933.
Teh Bandulan awalnya diproduksi di sebuah gudang rumah di Gang Derpowangsan Kelurahan Sugihwaras, tepatnya di Jalan Patiunus.
Awal mula merintis Teh Bandulan hanya memproduksi dalam jumlah sedikit.
Pemasaran pertama kali dilakukan di Pekalongan itu sendiri dan di Semarang.
Produk yang pertama kali dijual adalah teh wangi dengan kemasan 40 gram.
Kemudian pada tahun 1967 produk yang sama mulai dipasarkan di daerah Surabaya dan seiring berjalannya waktu penjualannya sangat baik dan terus bertambah.
Masih dari data buku yang sama, Teh Bandulan diteruskan oleh Willyanto, cucu dari Thang Tjeng Kiat.
Untuk mendapatkan cita rasa yang pas, perusahaan ini hanya mau menerima daun teh dari Sukabumi dan bunga melati dari Purbalingga.
Teh Bandulan Berkembang Pesat
Kini Teh Bandulan Khas Pekalongan diteruskan oleh Willyanto dan semakin berkembang pesat.
Dan kini menambah pabrik baru seluas 1,5 hektar di Jalan Ahmad Yani dan memiliki ratusan karyawan.
Arti Kata Bandulan
Dikutip dari laman Universitas Binus, merk Bandulan kalau di dalam Bahasa Indonesia artinya ayunan.
Ayunan ini biasanya digunakan untuk bermain anak-anak
Beragam Jenis Teh Bandulan
Teh Bandulan tidak hanya dikemas untuk teh tubruknya saja.
Tepai teh bandulan ada yang berbentuk kemasan siap minum dan cocok untuk acara karena praktis ga usah ribet-ribet nyeduh dulu.
Nah soal harga satu box teh bandulan berisi 24 cups dengan harga Rp. 21.000 saja.
Selain itu ada juga dalam kemasan teh celup yang cocok banget untuk teman ngeteh kamu dan untuk harganya cukup terjangkau yaitu sekitar Rp10.000 saja.
Jenis Produk Teh Bandulan
Terdapat 3 jenis yang dikeluarkan oleh Teh Bandulan yaitu teh hijau, teh merah dan teh wangi melati.
Ketiga jenis teh ini dibedakan berdasarkan cara pengolahannya.
- Teh hijau adalah teh yang berasal dari pucuk daun teh yang dipetik dan mengalami proses pemanasan untuk mencegah oksidasi. Minuman teh hijau memiliki warna kuning hijau dan rasanya lebih sepat dibandingkan dengan teh hita
- Teh hitam berasal dari daun teh pucuk yang segar dan dibiarkan layu sebelum digulung, kemudian dipanaskan dan dikeringkan.
- Teh wangi melati berasal dari teh hijau yang dicampur dengan bunga melati sebagai penguat aroma yang khas.
Nah itu dia sejarah singkat teh bandulan khas Pekalongan. Apakah kamu pernah coba teh khas yang satu ini?
