Pekalongan, diswaypekalongan.id – Otong, seorang penyandang disabilitas asal Desa Sedayu, Kecamatan Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan mengalami kejadian yang tidak mengenakan di Gumawang Wiradesa, Sabtu 4 Januari 2025 pagi, sekitar pukul 05.30 WIB.
Dikutip dari Instagram@pekalonganinfo, pada saat itu motor yang dikendarainya tiba-tiba mogok di tengah jalan akibat putusnya kabel gas, Otong, yang kesulitan bergerak, tiba-tiba dihampiri oleh seorang pria berpakaian jaket hitam dan masker.
Kemudian pria tersebut tanpa diminta tiba-tiba membantu dorong motor sampai ke bengkel dan menawarkan bantuan untuk membeli kabel gas dengan imbalan uang namun dengan cara yang sangat memaksa.
Lalu pria tersebut mengancam akan mendorong motor Otong kembali ke tempat semula jika tidak memberikan uang.
Otong, yang dipaksa dan mau tak mau akhirnya memberikan uang sebesar Rp50 ribu kepada pria yang tidak dikenalinya tersebut. Berharap bisa segera mendapatkan bantuan, namun setelah menunggu lama, pria itu tidak kunjung kembali.
Kejadian ini bukan hanya menyedihkan karena uang yang hilang, tetapi juga menyoroti masalah besar terkait inklusifitas dan perlindungan sosial bagi penyandang disabilitas.
Dalam kejadian ini bisa disimpulkan kenyataan bahwa para penyandang distibilitas menjadi sasaran empuk bagi tindakan kejahatan dan dalam kasus seperti yang dialami Otong ini mungkin sebagaian orang menganggapnya sebagai “ korban mudah” untuk dimanfaatkan.
Melalui kejadian yang ia alami, Otong berharap bisa meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menciptakan lingkungan yang lebih inklusif, dimana setiap orang, tanpa memandang keterbatasan fisik atau kondisi apapun, diperlakukan dengan baik.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat agar lebih hati-hati terhadap tawaran bantuan yang datang tidak dikenal. Bukan hanya masalah yang saja, tapi soal menghargai sesama manusia, terutama bagi mereka yang keterbatasan fisik.