Slawi, diswaypekalongan.id – Telaga Sindang Kemadu yang berlokasi di Tirtajaya, Desa Muncanglarang, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Jaraknya kurang lebih 30 km dari pusat Kota Slawi. Atau dapat ditempuh kurang lebih satu jam perjalanan.
Wisata Telaga Sindang Kemadu dibuka untuk umum pada tahun 2016 silam dan dulunya tempat ini sempat viral ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun luar daerah. Namun sayangnya sekarang kondisinya terbengkalai dan tidak terurus.
Dalam video unggahan Instagram @infotegal, tampak Telaga Sindang Kemadu sekarang banyak sampah dan dedaunan berserakan. Selain itu banyak properti seperti sepeda air yang sudah tidak terpakai lagi.
Apakah ada yang punya kenangan liburan ke Telaga Sindang Kemadu? Berikut ini informasi keindahan objek wisata ini saat masih beroperasi.
Keindahan Objek Wisata Telaga Sindang Kemadu
Liburan ke tempat yang suasananya asri menjadi pilihan tepat untuk merefreshingkan pikiran. Salah satu tempat objek wisata yang kami rekomendasikan untuk Anda yaitu Telaga Sindang Kemadu.
Kenapa harus liburan ke Telaga Sindang Kemadu? Ya karena di tempat ini menawarkan udaranya masih sejuk dan menyegarkan.
Karena tempat wisata ini lokasinya ada di lereng Gunung Slamet atau hanya berjarak sekitar 5 km dari pemandian air panas Guci.
Kedalaman air telaga disini sekitar 2-3 meter dengan kondisi air masih jernih dan menyegarkan. Akan tetapi pengunjung dilarang untuk berenang di dalamnya.
Untuk menyusuri keindahan Telaga Sindang Kemadu, pengunjung dapat menyewa sepeda kayuh yang berupa bebek-bebekan yang disewakan oleh warga setempat dengan harga Rp15.000.
Meskipun dilarang berenang, tapi di Telaga Sindang Kemadu kini menyediakan kolam renang sendiri yang memang khusus untuk berenang.
Sayangnya, kolam renang ini memang khusus untuk anak-anak saja. Yang tidak terlalu dalam sehingga aman untuk anak-anak berenang.
Kolam renang ini berada tepat di sebelah danau, sehingga sambil berenang dapat menyaksikan pemandangan danau. Di sini juga telah dilengkapi dengan permainan yang seru untuk dicoba. Yaitu seluncuran lurus dan seluncuran yang berkelok-kelok.
Di Telaga Sindang Kemadu juga ada jembatan penghubung antara sisi danau satu dengan yang satunya. Jadi memudahkan pengunjung untuk menyeberang sekaligus sebagai tempat yang cocok untuk berswafoto.
Yang suka menguji adrenalin disini ada juga wahana sepeda gantung di udara dan pengunjung cukup membayar Rp20.000 saja.
Tak perlu khawatir takut jatuh karena wahana ini pastinya sudah dilengkapi atribut untuk keamanan pengunjung.
Hal yang tidak boleh terlewatkan ketika berlibur ke sini adalah berfoto. Alam yang indah akan menarik hati siapa pun yang berada di sini untuk berfoto.
Pengunjung dapat berfoto dengan latar belakang danau dengan aktivitas pengunjung lain yang tengah bersepeda. Ditambah lagi, latar belakang pepohonan yang tumbuh dengan sangat subur.
Selain itu, pengunjung dapat berfoto di spot-spot foto yang telah tersedia. Favorit pengunjung adalah jembatan yang membentang dari sisi ke sisi danau ini.
Jembatan dengan pegangan berwarna kuning ini begitu kontras dan cocok sebagai objek foto. Ada juga jembatan yang membentang di atas kolam renang, yang juga menjadi spot foto menarik.
Pengunjung juga dapat menikmati kuliner di tepian danau. Disini menyediakan warung makan dengan harga yang terjangkau.
Karena dari kepala desa sendiri telah mensosialisasikan warga supaya tidak mematok harga yang mahal. Sehingga, harga makanan di sini terbilang terjangkau meskipun berada di objek wisata.
Telaga Sindang Kemadu diresmikan pada tahun 2016 dan dikelola oleh Bumdes Sikadu Maju dan selain wisata ini, Bumdes juga mengelola perdagangan, peternakan kambing dan sapi, wahana satwa, camping ground dan outbound.
Demikian pembahasan mengenai Telaga Sindang Kemadu yang dulu sempat viral kini hanya tinggal kenangan. Semoga bermanfaat.